Cara Memperbaki Komputer Yang Hang dan Reboot Sendiri Karena Masalah Hardware

Cara Memperbaki Komputer Yang Hang dan Reboot Sendiri Karena Masalah Hardware

Mungkin Anda sedang menghadapi masalah (memperbaiki) komputer yang hang dan suka restart sendiri. Dalam kasus seperti ini kita harus terlebih dahulu mencari tahu apakah itu masalah hardware (perangkat keras) tertentu ataukah masalah di perangkat lunak (software) tertentu. Karena ketidakstabilan sistem komputer dapat disebabkan oleh masalahke2 tadi (hardware). Kali ini kita akan membahas masalah komputer yang suka reboot sendiri dan hang yang mungkin disebabkan oleh masalah hardware dan langkah2 untuk memecahkan masalahnya.

RAM. Untuk memastikan apakah masalah ada di RAM (Memory), download Memtest86+ ISO Image dan burn (bakar) ke disk lalu bootinglah dengan disk tersebut untuk memulai mendiagnosa RAM komputer kita, jalankan diagnosa sampai melewati langkah ke-8 dan 9, pastikan tidak ada error sampai dengan 8 dan 9, jika ada error sedikit saja, dapat menimbulkan masalah hang dan reboot sendiri tadi. Bahkan satu kesalahan berarti salah satu di RAM atau slot DIMM, testlah secara individu2, cek manual mainboardnya dan lihat tegangan dan timing sudah diatur dengan benar di BIOS dan pastikan RAM tersebut sudah kompatibel dengan mainboardnya.

Harddisk. Selanjutnya kita harus menguji kondisi Harddrive (harddisk), lihat merk harddisknya kemudian kunjungi website/situsnya. Pada sebagian besar produsen/pembuat harddisk biasanya akan menyediakan diagnosa sendiri untuk harddisk buatan mereka, jadi jalankan diagnosa lengkap dan periksa stabilitas harddisk, jika ditemukan banyak bad sector atau kesalahan lain, segera backup data2 penting kita, kemudian jalankan program CHKDSK (check disk) untuk melihat apakah dapat memperbaiki masalah ini, jika tidak dan harddisknya masih garansi, segera kirim balik ke toko.

Overheat. Salah satu masalah yang paling umum (sering terjadi) yang menyebabkan ketidakstabilan sistem ialah Overheat (Kepanasan). Untuk mengujinya gampang saja, terdapat banyak utilitas yang dapat membantu kita untuk memantau suhu. Misalnya SpeedFan, HWMonitor, Open Hardware Monitor dll. Setelah kita menemukan bahwa penyebab ketidakstabilan ini ialah terlalu panas, maka bongkarlah CPU kita dan bersihkan debu2 yang melekat, pastikan debu2 yang melekat di pendingin prosesor dan kipas prosesor telah dibersihkan, juga disarankan untuk menganti lapisan penghantar panas di prosesor, pastikan smeua kipas (fan) bekerja dengan baik, Jika masalah overheat ini terjadi pada laptop kita, dan anda tidak terlalu mengerti tentang hardware, alangkah baiknya dibawa saja ke toko komputer untuk di servis.

BIOS. Kadang kita telah mengubah settingan di BIOS, seperti untuk tujuan Overclocking (memaksa kemampuan hardware untuk bekerja diatas kemampuannya) RAM atau prosesor dapat menyebabkan ketidakstabilan sistem. Dalam kasus tersebut, coba reset BIOS ke pengaturan default dan coba mencopot beterai BIOSnya sebentar lalu pasang kembali, pastikan firmware BIOS nya sudah ter-update.

Power Supply. Kadang-kadang kita mungkin memiliki sistem yang bagus dengan mainboard terbaru. prosesor, GPU, RAM, dll. Akan tetapi untuk menangani ini semua, Power Supply (PSU) kita mungkin tidak cukup kuat, pastikan PSU kita cukup kuat untuk menangani hardware kita. kadang kegagalan PSU dapat menyebabkan sistem untuk bertindak aneh – dan sayangnya tidak ada cara mudah untuk mengujinya. Tapi kadang kita dapat mendengar suara berisik dari PSU yang dapat membantu kita mengetahui apakah itu PSU yang menyebabkan masalah ini.

Graphic Card. Kadangkala sebuah GPU (graphic card unit) dapat menyebabkan ketidakstabilan sistem. Mungkin terlalu panas atau pengaturan setting clock nya adalah penyebab utama. dalam kasus ini banyak terdapat perangkat lunak stress test untuk menguji GPU, dimana kita bisa menguji kestabilan GPU kita seperti program FurMark dll. Kadang driver yang jelek dapat menyebabkan masalah ini, mungkin ide yang bagus untuk mencoba menginstall ulang driver vga cardnya, dan juga saat kita meng-Overclock Vga, cek manualnya.

Perangkat Eksternal. Kadang2 perangkat eksternal yang rusak seperti USB kamera, Mouse, Keyboard, dan kontroler game dll, dapat menyebabkan komputer reboot, cara terbaik untuk mengujinya ialah dengan mencopotnya satu persatu dan lihat apakah masalah dapat teratasi, dan cobalah gunakan keyboard dan mouse lain untuk melihat apakah ada perbedaan, juga kita dapat memeriksa di control program “Event Viewer” untuk melihat informasi perangkat USB yang terekam disana.

Read More

Gigabyte Aorus X9, Laptop Gaming Max-Q 17,3 Inci Dengan Dual GTX 1070 SLI & Keyboard Mekanis Sejati

Gigabyte Aorus X9, Laptop Gaming Max-Q 17,3 Inci Dengan Dual GTX 1070 SLI & Keyboard Mekanis Sejati

Beralihnya desain laptop gaming ke konsep Max-Q dari Nvidia yang lebih tipis tampaknya semakin memperlihatkan tren perubahan kebutuhan konsumen yang semakin diantisipasi oleh sejumlah produsen akhir-akhir ini. Salah satu produsen yang begitu konsen akan hal itu, yaitu Gigabyte, dikabarkan baru saja mengungkap laptop gaming Aorus X9 terbarunya yang mengandalkan usungan grafis dual GTX 1070 SLI dan prosesor Intel Core i7 Kaby Lake yang dapat dioverclock.

Laptop baru ini memiliki prosesor Intel Core i7-7820HK, dengan core yang tidak terkunci untuk overclocking mobile. Sedangkan untuk dukungan grafisnya, tersedia kartu grafis Dual GeForce GTX 1070 melengkapi pilihan Anda yang dapat dikolaborasikan bersama panel layar IPS 17,3″ 4K (3840 x 2160) dengan akurasi warna Adobe RGB 100% atau panel layar 120Hz 17,3″ 3K (2560 x 1440) dengan waktu respons 5ms.

Di sisi dukungan memorinya, Anda dapat melengkapi Aorus X9 ini dengan pilihan memori DDR4-2400 yang berkapasitas hingga 64GB (4x16GB). Sedangkan untuk solusi jitu penyimpanannya, Gigabyte tampaknya telah mengetahui betul kebutuhan para penggunanya sehingga disodorkanlah pilihan media penyimpanan yang berupa dua SSD PCIe M2 512GB dan juga hardisk berkapasitas hingga 2TB.

Gigabyte mengklaim Aorus X9 terbaru ini sebagai model laptop gaming tertipis di dunia yang memiliki keyboard mekanis “sejati” dengan dukungan dual GTX 1070 di SLI. Khusus untuk dukungan keyboardnya, terdapat switch brown mekanis (yang mana Gigabyte tampak mengisyaratkan kalau Cherry sebagai pabrikannya) yang dilengkapi dengan backlighting Aorus RGB Fusion. Tak hanya itu saja, pihak Gigabyte juga tampak menyoroti keberadaan desain pendingin quad-fan termasuk lightbar RGB dan pencahayaan chassis, yang memberikan Aorus X9 kombinasi kepraktisan dan gaya.

Spesifikasi lengkap (termasuk konektivitas USB dan jaringan) laptop gaming Gigabyte Aorus X9 masih belum diketahui sejauh ini, namun begitu Gigabyte tampaknya telah menjanjikan kalau setidaknya ada dua model (dengan dukungan penyimpanan berbeda) yang bakal segera sambangi pasaran Amerika Serikat sebelum akhir Oktober.

Gigabyte Aorus X9 dengan dukungan SSD M.2 PCIe 512GB dibanderol seharga $3.649 (± 49,3 jutaan rupiah), sedangkan model eksklusif Newegg Gigabyte Aorus X9 dengan dukungan dua SSD M.2 512GB (RAID 0) dibanderol sebesar $ 3.799 (± 51,3 jutaan rupiah).

Read More

Ingin Mencoba Aplikasi Android Di Play Store Kini Tidak Perlu Install

Ingin Mencoba Aplikasi Android Di Play Store Kini Tidak Perlu Install

Ketika melihat sebuah aplikasi baru yang belum pernah kita gunakan sebelumnya, terkadang kita masih mengurungkan niat untuk menginstal aplikasi tersebut. Sebagai portal konten yang memiliki jutaan aplikasi, Google Play Store menyadari hal tersebut dan menghadirkan inisiatif agar pengguna Android dapat mencoba aplikasi tanpa perlu menginstalnya terlebih dahulu. 

Sementara pada ajang I/O 2016 lalu Google telah meluncurkan platform Instant Apps, kini raksasa mesin pencari mengambil langkah yang lebih maju dengan menghadirkan tombol “Try Now” atau “Coba Sekarang”. Ketika menekan tombol itu benar-benar meluncurkan aplikasi tertentu, atau setidaknya bagian dari aplikasi itu secara langsung, tanpa harus melalui proses instalasi.

Untuk bisa menjalankan fitur baru itu, perangkat milik Anda setidaknya harus menjalankan sistem operasi Android minimal Android 5.0 (API 21) hingga Android 8.0 Oreo (API 26). Fitur tersebut juga harus diaktifkan secara manual melalui Pengaturan Google (Google Setting) pada perangkat yang ingin mencicipi fitur baru tersebut.

Sementara untuk ketersediaannya, tampaknya untuk saat ini masih beberapa wilayah saja yang bisa menikmati fitur tersebut, sehingga bakal ada beberapa wilayah yang belum bisa mencobanya. Selain itu, fitur ini juga masih dalam tahap awal, dimana diperlukan waktu lagi agar Google bisa memperbaiki masalah-masalah pada fitur baru tersebut, serta menambah aplikasi yang mendukung fitur ini.

Read More

G.Skill Kembali Rilis Kit Memori DDR4-4266MHz 32GB Trident Z RGB Terbaru

G.Skill Kembali Rilis Kit Memori DDR4-4266MHz 32GB Trident Z RGB Terbaru

Belum lagi banyak kalangan habis tertuju pada kehadiran memori DDR4-4600MHz terbarunya untuk platform HEDT Intel X299, dan memori sDDR4-4800 dan DDR4-4333-nya, G.Skill kabarnya malah kembali meluncurkan satu lagi kit memori yang diklaimnya lebih besar dan lebih cepat yaitu modul memori Trident Z RGB DDR4-4266MHz dalam kit 32GB (8GBx4).

Modul memori Trident Z RGB baru ini beroperasi pada DDR4-4266MHz dengan timing CL 19-23-23-43 dan voltase 1.4V. Selain dibangun dengan komponen pilihan dan berkualitas tinggi, perangkat memori 4x8GB baru ini juga telah dilengkapi dukungan Intel XMP 2.0.

Seperti halnya semua perangkat memori Trident Z RGB, modul memori ini kabarnya juga telah dilengkapi dengan batang cahaya panjang penuh pada heatsink yang mampu menampilkan rangkaian kombinasi dan efek warna yang tampaknya tak berujung. Tak hanya itu saja, kit memori baru ini juga telah mendukung fungsi “OC profile” pada motherboard yang kompatibel yang memungkinkan mendukung konsep overclocking One click.

Sementara untuk lebih meyakinkan konsumennya, G.Skill kabarnya juga telah menyediakan screenshot validasi dari keberadaan Trident Z tersebut pada DDR4-4266MHz dengan timing CL19-23-23-43 dan voltase 1.40V, serta uji stres pada DDR4-4500MHz dengan timing CL19-19-19-39. Kedua tes yang dilakukannya ini, kabarnya dilakukan pada sistem yang menggunakan motherboard Asus ROG Maximus X Hero WI-FI AC bertenaga prosesor Intel Core i5-8600K.

Meskipun dijadwalkan akan tersedia pada Desember 2017 mendatang, namun G.Skil tampaknya masih belum mau mengungkap harga yang dibanderol untuk kit memori Trident Z RGB baru ini.

Read More

MSI Gulirkan Duo Kontroler Game Force GC Series Unggulan Terbarunya

MSI Gulirkan Duo Kontroler Game Force GC Series Unggulan Terbarunya

Tren permainan game di segala perangkat dan platform yang cenderung meningkat beberapa waktu belakangan ini, tampaknya membuat MSI mulai melakukan perluasan jajaran produk gamepad unggulannya yang ditandai dengan kehadiran model Force GC30 dan Force GC20 terbarunya, yang diklaim kompatibel dengan platform Windows, Android, dan sejumlah konsol game populer saat ini.

Meskipun belum jelas dengan klaim sejumlah konsol game “populer” yang dimaksud pihak perusahaan, namun mengingat fakta kalau kontroler tersebut memiliki kekompatibelan dengan platform Windows 10, maka tak mengherankan kalau banyak pihak yang menduga kalau yang dimaksud adalah produk konsol Microsoft Xbox. Terlebih karena adanya kemiripan yang mencolok dengan kontroler Xbox One, membuat siapapun yang pernah menggunakan produk gamepad besutan Microsoft tersebut tentunya sudah tak asing lagi dengan keberadaan tata letak kontroler Force GC30 dan Force GC20 besutan MSI ini.

Perihal rincian produk kontroler terbaru besutan MSI tersebut, sayangnya masih sangat terbatas untuk saat ini. Jangankan untuk halaman produk Force GC30 dan Force GC20, untuk keberadaan kategori kontrolernyapun kabarnya masih belum terdaftar di situs web resmi MSI sejauh ini.

Namun berdasarkan rangkuman detail press release-nya yang disediakan oleh MSI, kedua kontroler tersebut tampak menampilkan skema warna hitam dan merah dengan merek MSI dan dilengkapi dengan grip samping karet dan motor dual vibration untuk umpan balik haptic. Pad arah 8-way dilengkapi dengan penutup logam magnetik yang dapat dipasang dengan cepat untuk mengakomodasi gaya permainan game yang berbeda (seperti FPS, RPG, dan lain sebagainya).

MSI Force GC30 dilengkapi dengan kabel removable yang dapat dicopot pasang sehingga mendukung penggunaan via kabel dan juga tanpa kabel (nirkabel), sedangkan Force GC20 memiliki kabel USB yang tidak dapat dilepas yang menyediakan daya dan konektivitas pada kontroler.

Read More

CARA SHARING INTERNET TANPA SOFTWARE VIA CMD

MEMBUAT HOTSPOT SENDIRI TANPA SOFTWARE ATAU APLIKASI VIA COMMAND PROMPT

MEMBUAT WIFI VIA COMMAND PROMPT :

Langkah 1 : Jalankan CMD (Command Prompt), run administrator.

Langkah 2 : ketikan perintah “netsh wlan show drivers” (tanpa tanda petik) apakah driver anda support atau tidak.

Langkah 3 : Jika driver anda support maka lanjut ke langkah berikutnya dengan mengetikkan “netsh wlan set hostednetwork ssid=maukonekya? key=123456789” (tanpa tanda petik).

note : SSID & KEY diisi terserah anda!

Langkah 4 : Ketikkan “netsh wlan start hostednetwork” (tanpa tanda petik) untuk memulai menjalankan wifi yang baru saja dibuat.

cara di atas baru untuk membuat jaringan wifinya saja, otomatis belum bisa terkoneksi internet.

CARA KONFIGURASI SHARING INTERNET KE WIFI YANG BARU DIBUAT :

Tahap 1 : pilih jaringan yang terkoneksi internet pada laptop untuk disharing ke jaringan wifi yang baru dibuat tadi. klik kanan Wireless Network Connection => pilih properties.jaringan wifi yang dibuat tadi dengan SSID “maukonekya?” seharusnya sekarang sudah muncul pada network adapter setting di control panel.

Tahap 2 : Pilih Sharing dan centang pada “Allow other network users to connect through this computer’s internet connection“. Pada bagian Home networking connection pilih jaringan yang baru dibuat tadi. Disini saya pilih Local Area Connection 2.
Setelah itu seharusnya internet sudah dapat dishare dari laptop anda.

TAHAP PENGUJIAN JARINGAN WIFI YANG BARU DIBUAT :

Saya disini menggunakan smartphone apakah jaringan wifi yang baru dibuat tadi berjalan dengan baik atau tidak. ini screenshootnya  :

Jaringan telah Tersambung

Read More

Western Digital Umumkan Hard Drive Pertama Di Dunia Berkapasitas 14TB

Western Digital Umumkan Hard Drive Pertama Di Dunia Berkapasitas 14TB 

Perkembangan teknologi yang sangat signifikan beberapa tahun terakhir membuat kapasitas memori bisa meningkat secara drastis. Selain itu, penurunan harga dan kemajuan teknologi membuat para produsen memori mengembangkan hard drive dengan kapasitas raksasa. Baru-baru ini Western Digital mengumumkan memori baru pertama di dunia berkapasitas 14TB.

Ini bukan kombinasi dari beberapa hard drive, melainkan hard drive tunggal berkapasitas 14TB yang disebut HGST (Hitachi Global Storage Technologies) Ultrastar Hs14. Perusahaan mengatakan jika hard drive 14TB ini jauh lebih cepat dan efisien dibandingkan hard drive 12TB yang dirilis tahun lalu.

Mirip dengan piringan drive berkapasitas sangat tinggi lainnya, HGST Ultrastar Hs14 diisi dengan helium. Ini penting untuk drive yang memiliki bagian yang bergerak, dalam hal ini helium akan memastikan bahwa tidak ada hambatan pada piringan drive yang berputar 7200 RPM ini.

Western Digital mampu mencapai tingkat kapasitas penyimpanan yang sangat besar ini dengan menggunakan Shingled Magnetic Recording pada delapan piringan. Trek drive saling tumpang tindih satu sama lain yang akan menghasilkan kepadatan areal yang lebih besar. Hal ini juga memungkinkan efisiensi daya lebih besar, dimana perusahaan mengklaim hard drive ini mengonsumsi daya 5.2W saat idle dan 6.2W selama beroperasi.

Hard drive Ultastar Hs14 tersedia dalam konfigurasi SATA dan SAS, dimana ini dirancang untuk berjalan sekitar 2,5 juta jam. Jadi ini adalah pilihan hard drive yang tepat untuk penggunaan perusahaan dan server. Namun karena kapasitasnya yang besar, wajar bila harga jual hard drive ini cukup mahal, dan karena ini adalah perangkat yang dikelola oleh host, jadi itu tidak benar-benar ditujukan untuk konsumen umum.

Namun, beberapa teknologi yang diperkenalkan Western Digital pada hard drive Hs14 nantinya bakal diwariskan pada hard drive untuk konsumen rata-rata dalam beberapa tahun mendatang.

Read More

Instagram Stories Kini Bisa Diunggah Ke Facebook Secara Bersamaan

Instagram Stories Kini Bisa Diunggah Ke Facebook Secara Bersamaan

Aplikasi Instagram kini menjadi sosial media yang paling digandrungi saat ini, dimana hampir setiap anak muda memiliki akun Instagram. Setelah diakusisi oleh Facebook beberapa tahun yang lalu, Instagram disulap, dimana tidak hanya bisa mengunggah foto atau video saja, karena saat ini Instagram memiliki fitur yang digemari, yakni Stories.

Ketika Instagram meluncurkan fitur Stories, banyak yang mengatakan jika media sosial ini menjiplak fitur yang ada pada Snapchat. Meski hal tersebut memang benar, tampaknya saat ini sudah banyak yang tidak peduli akan hal tersebut. Bahkan pengguna fitur Instagram Stories saat ini lebih banyak ketimbang Facebook atau Snapchat sekalipun.

Facebook juga memiliki fitur Stories, baik pada aplikasi mobile maupun web. Namun fitur tersebut sepi pengguna, karena kebanyakan pengguna lebih memilih berbagi cerita mereka di Instagram. Untuk meningkatkan jumlah pengguna Facebook Stories, raksasa sosial media ini mencoba untuk menghadirkan fitur yang memungkinkan pengguna Instagram Stories memposting cerita mereka ke Facebook secara bersamaan.

Hal ini berarti, jika Anda ingin berbagi pengalaman Anda kepada teman-teman di media sosial baik itu Instagram maupun Facebook, Anda tidak perlu lagi memposting dua kali. Jadi, jika teman Anda tidak memiliki Instagram, mereka masih bisa melihat cerita Anda melalui Facebook.

Sebelumnya Facebook telah dikabarkan tengah menguji fitur baru ini, namun saat ini perusahaan sudah mengkonfirmasi bahwa fitur tersebut kini akan diluncurkan oleh semua pengguna Instagram, kecuali bagi mereka yang memiliki akun bisnis. Hal yang perlu dicatat bahwa fitur ini hanya berlaku untuk Stories dari Instagram ke Facebook, dan tidak bisa untuk sebaliknya.

Read More

FSW Twins 500W : Power Supply Ganda

FSW Twins 500W : Power Supply Ganda

Sebagai penyuplai daya, power supply merupakan komponen vital pada sebuah PC. Untuk PC yg fungsingya penting, misalnya yang diganakan selama 24/7, FSP menawarkan power supply yang disebut twins 500W. Seperti namanya, power supply ini mengandung dua modul power supply sehingga bila salah satu mengalami masalah, secara otomatis mematikan PC.

Redundant power supply 80 PLUS memiliki daya keluaran total maksimal sebesar lima ratus watt. Tidak sekedar menawarkan cadangan, FSP ini dalam keadaan normal akan membagi beban yang diberikan padanya kedua modulnya. Hal ini diklaim FSP akan mengoptimalkan efisiensi. Bagusnya lagi, FSP twins 500W ditujukan untuk dipasangkan dengan casing ATX seperti halnya power supply yang bisa digunakan di PC.

Sumber : https://infokomputer.grid.id

Read More